dialog dalam kata kebun bunga tersiram matahari

sekali waktu ngisi milis bunga matahari :) ikut menuh menuhin tempayan di kebunnya hehehehe

firman widyasmara wrote:
sekali lagi ini bukan puisi :)
cuma numpang tanya selama kunjungan di kebun kita
kenapa berjubel kata cinta dan teman teman di dalamnya
cinta yang mana?

tanya esensial:
mengapa puisi kerap dibahasakan dalam cinta?
mengapa cinta kerap dibungakan dalam puisi?

mengapa tidak kembali lagi ke asalnya
sebagai bahasa yang berkata kata indah temaram dan semesta
bukan indah dan langka apalagi ajaib
jika waktu nanti makian pun berbahasa puisi
bukan hanya di tulisan
tapi juga di kata kata

ada yang bisa jawab italic pertama?

:)

yg jawab meriah juga hehe:


ditha imami
iya ya... kenapa selalu cinta
mungkin karena cinta kerap merajai rasa
sehingga selalu mampu membahasakan fana
hingga tertuang dalam seikat bunga kata...........
:)


Harsandi Nugraha
kenapa selalu ada kata cinta dalam puisi........ good question....!!!
puisi bukan hanya untuk kata cinta,karena puisi adalah rangkaian kata yang
mengulas segala sisi hidup manusia.......... termasuk cinta...tapi siapakah yang
bisa mengatur isi kepala manusia yang mencoba berpuisi ? terserah mereka
berkata cinta.....
PUISI BERKATA SEGALA DAN CINTA MILIK MANUSIA,UNTUK DIRASAKAN,UNTUK

DIUNGKAPKAN.UNTUK DIPENDAM,UNTUK DIWUJUDKAN....DAN JUGA UNTUK DIPUISIKAN.....

stefan_kurniawan
Iseng numpang jawab pake pertanyaan lagi. Sorry kalo agak terlalu open. Buat
yang dari komisi perancangan RUU pornoaksi dan pornografi, Maap nich mulut
saya belum sempet dikondomin, jd bocor mulu.

Kenapa banyak Cinta?
Kenapa Manusia Onani?
Kenapa susah- susah pacaran?
Kenapa nyari- nyari pasangan?
Kenapa Kawin?
Kenapa hubungan badan?
Kenapa punya anak?
Kenapa manusia menciptakan teknologi?
Kenapa membunuh dilarang?
Pada intinya pertanyaan itu harusnya bukan ditujukan pada puisi saja, karena
seluruh peradaban yang dibangun manusia semua cuma untuk cinta.
Cinta adalah gravitasi, gravitasi yang menjaga manusia tetap di bumi, yang
menjaga bumi tetap pada tempatnya, yang menciptakan kehidupan pada jagad
raya ini, yang mampu menyatukan dua manusia yang berbeda dan berada di
tempat yang saling berjauhan. Cinta matahari pada planet sehingga mereka
tetap pada tempatnya. Cinta yang mengikat molekul atom. Cinta adalah yang
mengikat setiap organisme dalam jagad raya ini sehingga bekerja sebagai satu
fungsi tubuh yang benar.


Jaya, Komarudin
Puisi adalah mahluk ajaib yang diciptakan di mayapada ini.
Setiap orang dipastikan pernah membuat puisi.
ketika sedih,gembira,patah hati, jatuh cinta, dll
Puisi yang dibuat mewakili satu kehidupan
bisa juga satu dunia
Puisi adalah makluk kesendirian
Ia terpisah sendiri dari bentuk tulisan lainnya
Prosa, esai,artikel, dll
sayangnya,meskipun setiap orang pernah membuat puisi,
tapi tidak semua orang menyukai puisi dalam
surat kabar, koran,majalah, dll
Jika mencari antologi cerpen akan mudah didapatkan, tetapi
antologi puisi sukar didapat.
Karena memahami puisi berbeda dengan memahami prosa.
Dalam cerpen, yang bercerita sesuatu hal semua orang yang membaca
dapat memahami dengan pemahaman yang sama.
Siapa penjahat,jagoan, si ganteng, si jelek, dll
Tapi, dalam puisi bisa berbeda,
karena pembacanya adalah subjek. yang bisa menginterpretasikan
sebebas-bebasnya.
Dan cinta adalah sesuatu yang universal
semua bicara cinta, takkan membuat cinta habis terkuras
padahal cinta yang diteteskan dimayapada ini cuma 1 persen saja
sisanya, Biarkan Sang Pencipta membagi di Taman terindah-Nya
dan, tuhan-pun ikut 'ber-puisi'
dalam firman-Nya



teduh jiwa
numpang mencoba jawab
kenapa terdapat berjubel kata cinta... mungkin Penduduk BuMa memang sedang
senang bercinta, cinta yang mana? terserah... itu tergantung konteks puisinya

mengapa puisi kerap dibahasakan dalam cinta?
- bahasa puisi itu indah dan cinta menginginkan hal-hal yang berwujud
keindahan...
mengapa cinta kerap dibungakan dalam puisi?
- jangankan cinta, kebusukan, penderitaan bahkan kebencian pun bila
diungkapkan secara puitis dalam puisi akan terasa indah, tentunya dalam konteks
bahasa tetapi bisa juga dalam tataran rasa... nah apalagi cinta

sebenarnya dua pertanyaan anda diatas sama makna hanya beda subjek saja

maksud anda kembali lagi ke asalnya sebagai bahasa yang berkata-kata indah,
temaram dan semesta itu apa?



Anton mrondo
Akur aja sih..tapi gakbisa jawab...hehehehe..tapi puisi tu mahluk bukan ????


yuyun
Mungkin karena ini bulan Februari?
hehehe....




apakah masih berlanjutttt???

gue kasih epilog kecil aja lah ...

wah sedikit terbuka di ubun ubun benak saya tentang umpama lakon cinta dalam
puisi :)

thanks buat sobat2 yang udah luangkan waktu mencari makna cinta dalam puisi.
keren abiss! :) sejujurnya itu cuma pencarian saya aja, banyak tanya tiba2
muncul ketika melihat buma sebagai ujung lidah masing masing kita untuk berkata
kata dalam tulisan makna cinta yang tentunya indah dan merekah

dan untuk tanya esensial:
mengapa puisi kerap dibahasakan dalam cinta?
mengapa cinta kerap dibungakan dalam puisi?

yup yup, itu dua tanya yang sama, tanya yang esensial, bisa melahirkan dua
jawaban yang jauh berbeda. seperti apa? mari bermain main dengan kata-kata.
semua riang gembira di sana :) dijumput aja beberapa :D

mengapa tidak kembali lagi ke asalnya
sebagai bahasa yang berkata kata indah temaram dan semesta

ini mungkin lebih kepada pengharapan pribadi, bahwa meminjam banyak puisinya
sutardji, atau bahkan sitok srengenge, bahwa huruf dan kata bisa sedemikian
liar dan buasnya, dalam waktu bersamaan ia bisa sedemikian menggoda dan membius
sampai jauh ke awang, dahsyat kan :). hanya dengan a a a sutardji bisa membuat
hati bersorak, indah nian kata kata. ditambah dengan sekelumit rasa cintanya
sitok, satu kata singkat serasa seperti semesta di dada. hmm. lezat kan ...
jadi perbanyak lagi ungkapan cinta dalam rangkaian bunga kata2 :)

manis betul sepertinya :)

masih belum dapat jawabnya? saya rasa saya sudah cukup tersirami kali ini :)
terimakasih :D